Mengenal Cellular Manufacturing, Salah Satu Cara Tingkatkan Produktivitas

Akhir-akhir ini kecenderungan dari permintaan pelanggan adalah perubahan yang sangat cepat dan diiringi dengan berbagai permintaan yang beragam tetapi dalam jumlah kuantitas yang  semakin kecil. Dengan keadaan perubahan yang seperti ini maka akan banyak sekali terjadi interupsi dalam proses produksi, di mana harus melakukan setup ulang berdasarkan produk–produk yang berubah tersebut. Atau resiko lain adalah dengan tetap berjalan dengan sistem produksi yang sekarang dengan menyimpan persediaan yang sangat besar untuk menghadapai perubahan yang sangat cepat , apakah anda akan melakukan hal seperti ini ? Dan apakah anda sudah memprediksi dampak tindakan tersebut ?

Untuk kasus diatas bukan hanya terjadi di Indonesia tetapi sudah menjadi kecenderungan perubahan perilaku pelanggan secara global. Untuk menyikapi keadaan tersebut banyak berbagai cara dilakukan oleh perusahaan-perusahaan  baik di Indonesia maupun di dunia, salah satu yang mampu menghadapi berbagai perubahan tersebut adalah dengan menciptakan sistem proses yang mengalir dengan jalur yang lebih pendek atau mini line yang disebut dengan istilah “Cellular Manufacturing”.

Cellular Manufacturing adalah suatu sistem proses manufaktur dimana peralatan dan stasiun kerja ditata/disusun dengan urutan yang lebih efisien dimana aliran, persediaan dan material untuk membuat produk dari awal hingga akhir dalam single process flow, serta membuat transportasi dan waktu menunggu yang minimal.

 

7 Tuntutan aliran produksi

  1. Tempatkan mesin sesuai dengan urutan proses
  2. Gunakan mesin (specialized dan general purpose) yang compact
  3. One Piece Flow
  4. Take Time & Cycle time
  5. Multi-process operations
  6. Multi-skilled workers
  7. Produksi dengan berdiri (tanpa kursi), perlu dilihat jenis pekerjaannya

 

 

Fase Penerapan Cellular Manufacturing:

  1. Memahami kondisi saat ini.
  2. Mengantisipasi desain aliran kedepan.
  3. Mengubah dan mengaplikasikan aliran proses menjadi orientasi produk  layout.
  4. Perbaikan terus-menerus kinerja  dari cell.

 

Manfaat dari pada sistem Cellular ini adalah mempercepat respon terhadap perubahan permintaan pelanggan dengan cepat dikarenakan cell ini didisain dengan proses yang cepat atau dengan kata lain lead time-nya sangat pendek sekali, biaya persediaan akan turun drastis karena sistem cell menuntut aliran one pieces flow. Hasil produk dari segi kualitas akan meningkat karena sistem cell ini memudahkan anda untuk menemukan permasalahan dengan mudah dan cepat dalam melakukan tindakan perbaikan. Meningkatkan keterampilan pekerja dikarenakan sistem cell menuntut pekerjaan lebih dari satu atau disebut multi tasking, dan produktifitas akan meningkat dengan signifikan. Dan lebih dari itu adalah kepuasaan pelanggan akan terpenuhi dengan menggunakan sistem cell ini.

 

PQM Consultants menyelenggarakan workshop Lean Manufacturing pada tanggal 16-17 Oktober 2019 dalam bentuk Public Training, informasi lebih lengkap dapat Anda simak di sini

Related posts