Perusahaan anda masih mengalami permasalahan dengan kualitas produk/layanan? Apakah pengiriman produk/layanan terkendala karena proses yang kurang efisien? Apakah profit perusahaan sulit tercapai karena banyaknya pemborosan pada proses? Dan sudah berapa besar biaya yang diinvestasikan oleh perusahaan untuk memecahkan masalah tersebut?
Lean Six Sigma merupakan salah satu Metodologi yang mampu menjawab permasalahan-permasalahan tersebut dengan mensinergikan penerapan Lean dan Six Sigma. Lean adalah metode merampingkan proses dengan menghilangkan aktivitas yang tidak memberikan nilai tambah. Sedangkan Six Sigma adalah metode pemecahan masalah untuk mengurangi jumlah cacat produk/layanan, menurunkan variabilitas proses dan meningkatkan kemampuan proses (Process Capability/Cpk). Kombinasi dari Lean Six Sigma adalah proses kerja menjadi lebih efisien sehingga mampu meningkatkan profit, mengurangi biaya dan meningkatkan kepuasan pelanggan.
Sasaran Program
- Memahami konsep Lean dan Six Sigma
- Memaham Lean Thinking dan Lean Techniques
- Memahami methodology improvement DMAIC cycle
- Mengintegrasikan Lean and Six Sigma di dalam menjalankan improvement
- Memahami strategi implementasi Lean Six Sigma di perusahaan
Garis Besar Program
- Overview Lean Six Sigma
- Lean Thinking dan Lean Production
- Pengenalan Tool dan Teknik Lean:
- 5S & waste elimination
- Value stream Mapping
- Line Balancing (Menciptakan proses yang mengalir)
- Ciptakan budaya untuk menghentikan proses, bila terjadi masalah mutu (jidoka)
- Standardisasi tugas untuk perbaikan berkesinambungan
- Visual Control
- DMAIC: Six Sigma improvement methodology (Define, Measure. Analyze, Improve, Control)
- Integrasi Lean & Six Sigma
- Strategi implementasi Lean Six Sigma di perusahaan