Dewasa ini harapan dan tuntutan pelanggan semakin beragam, dan berubah dengan cepat sesuai dengan perubahan gaya hidup. Tuntutan produk yang beragam ini menuntut proses produksi yang fleksibel, dan bisa secara cepat memenuhi perubahan permintaan pelanggan.
Permintaan yang semakin beragam itu seringkali diikuti dengan tuntutan Lot size produksi yang semakin kecil, sehingga berpotensi mengakibatkan changeover atau exchange dies menjadi lebih sering. Hal ini jika tidak dikelola dengan baik akan mengakibatkan turunnya produktivitas.
Untuk itu dibutuhkan suatu metode untuk mempercepat proses changeover. Single Minute Exchange of Dies (SMED) adalah suatu metode untuk mempercepat pergantian produk ataupun peralatan. Sasaran SMED adalah mengurangi waktu pergantian hingga di bawah 10 menit atau satu digit menit. Changeover dapat diaplikasikan pada dies, mold, product change over, tooling, colour changes, dll.
Salah satu contoh keberhasilan SMED di industri otomotif dapat menurunkan waktu pergantian (set up) proses stamping dari 4 jam menjadi 3 menit, atau pabrik peralatan listrik di US yang berhasil menurunkan waktu pergantian proses casting dari 50 menit menjadi 3 menit saja.
Dengan menerapkan SMED, proses kerja menjadi lebih efisien dan lebih fleksibel dalam memenuhi permintaan pelanggan yang bervariasi yang pada akhirnya berdampak pada peningkatan daya saing perusahaan.
Sasaran Program
- Memahami konsep dasar set up time reduction
- Memahami langkah-langkah dalam melakukan set up time reduction
- Lebih peka terhadap pemborosan yang disebabkan oleh waktu set up yang terlalu lama
- Mampu menggunakan konsep PDCA untuk membantu mengurangi waktu set up
- Mampu mengukur penghematan biaya dengan penerapan Quick Set-up
Garis Besar Program
- Konsep Dasar setup time reduction
- Langkah-langkah set-up time reduction
- Analisa waktu set-up:
○ Internal vs external set-up
○ Waste di dalam set-up
○ Set-up time improvement:
○ Standardisasi metode set-up
- Kalkulasi penghematan hasil improvement (QCO/SMED)
JA/13/APR/20/AD
